:::::: Kewajiban ku hanyalah menyampaikan ::::::

Jumat, 11 Oktober 2013

MARI MENJADI UMAT YANG TERBAIK DENGAN BER AMAR MA’RUF BIL KHOIR


Bismillahirrohmanirrohim . . . . .

Allah Ta’ala berfirman,

كُنْتُمْ خَيْرَ أُمَّةٍ أُخْرِجَتْ لِلنَّاسِ تَأْمُرُونَ بِالْمَعْرُوفِ وَتَنْهَوْنَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَتُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ
Kamu adalah umat yang terbaik yang dilahirkan untuk manusia, menyuruh kepada yang ma’ruf, dan mencegah dari yang munkar, dan beriman kepada Allah.” (QS. Ali Imron: 110)


وَتَعَاوَنُوا عَلَى الْبِرِّ وَالتَّقْوَى وَلَا تَعَاوَنُوا عَلَى الْإِثْمِ وَالْعُدْوَانِ
Dan tolong-menolonglah kamu dalam (mengerjakan) kebajikan dan takwa, dan jangan tolong-menolong dalam berbuat dosa dan melampaui batas.” (QS. Al Maidah: 2)

Setiap rasul yang Allah utus dan setiap kitab yang Allah turunkan, semuanya mengajarkan amar ma’ruf nahi mungkar. Apakah yang dimaksud dengan  ma’ruf ?
Ma’ruf adalah segala sesuatu atau segala hal yang dicintai dan diridhoi oleh Allah.
Yang dimaksud munkar adalah segala sesuatu yang dibenci dan dimurkai oleh Allah.

Meninggalkan amar ma’ruf nahi munkar adalah sebab musabab datangnya hukuman dunia sebelum datang hukuman yang lebih dasyat di akhirat, Naudzubillah.  Dan hukuman didunia akan berlaku global dan menyeluruh menyangkut manusia di sekitarnya, Jangan menyangka bahwa hukuman meninggalkan amar ma’ruf nahi munkar hanya menimpa orang yang zholim dan pelaku maksiat saja, namun boleh jadi juga menimpa manusia secara keseluruhan.

وَأْمُرْ بِالْمَعْرُوفِ وَانْهَ عَنِ الْمُنْكَرِ وَاصْبِرْ عَلَى مَا أَصَابَكَ إِنَّ ذَلِكَ مِنْ عَزْمِ الْأُمُورِ
Dan suruhlah (manusia) mengerjakan yang baik dan cegahlah (mereka) dari perbuatan yang mungkar dan bersabarlah terhadap apa yang menimpa kamu. Sesungguhnya yang demikian itu termasuk hal-hal yang diwajibkan (oleh Allah).” (QS. Luqman: 17)

Pahamilah dan tetaplah istiqomah di jalan ini karena siapa saja yang memerintahkan pada yang ma’ruf dan melarang dari yang munkar pastilah ibarat menggenggam bara api. kadangkala disakiti atau hartanya dizholimi, bersabarlah dan teguhkan kesabaran kita serta mengharap pahala di sisi Allah, karena inilah termasuk mujahid dijalan Allah. Bagaimanapun juga inilah jalan yang harus ditempuh demi meraih gelar mujahid. Lakukan amar ma’ruf dan nahi munkar dalam rangka beribadah dan taat kepada Allah serta mengharap keselamatan dari siksa Allah, juga ingin menjadikan orang lain baik. Janganlah kita melakukan amar ma’ruf nahi munkar untuk tujuan mencari kedudukan dan kekuasaan.

Ajaklah umat manusia pada  kebaikan, dengan cara yang baik dan tidak membawa dampak buruk. Sebaliknya jika kita menghilangkan kemungkaran dengan cara yang mungkar, maka itu sama saja kita ingin mensucikan kotoran (najis), dengan air kencing (yang najis pula). Siapa yang melarang kemungkaran namun malah dengan yang mungkar, maka itu hanya membawa banyak kerusakan daripada  mendapatkan keuntungan. Dan katakanlah kebenaran telah datang , dan kebatilan sesuatu yang pasti lenyap. HASBUNALLAH WANIKMAL WAKIL.


Share:

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright © :::::: HAQQUL IMAN :::::: | Powered by Blogger
Design by SimpleWpThemes | Blogger Theme by NewBloggerThemes.com